Berjalan cepat bisa membakar lemak yang tidak diinginkan, sekaligus meningkatkan metabolisme Anda dan mendorong potensi pembakaran kalori tubuh Anda. Mulailah dengan berjalan cepat selama 20 menit sekali latihan, tiga kali dalam seminggu. Ingatlah juga, makin sering Anda berjalan, makin besar energi yang Anda dapatkan. Anda memerlukan rute dan mulailah. Begitu Anda memulai, Anda akan menyukai stimulusnya pada pikiran dan tubuh Anda.
Cara berjalan cepat
Ketika Anda berjalan cepat
Anda perlu berjalan pada kecepatan yang membuat Anda sedikit kehilangan napas. Berjalanlah dengan melangkahkan kaki sesuai panjang kaki Anda, dari tumit hingga ujung kaki, dan gunakan kedua tangan Anda. Jangan membawa apa pun; gunakan tas pinggang, tas punggung kecil, atau saku untuk benda-benda yang penting, seperti kunci, ponsel, dan air minum. Lengan sebaiknya bisa bergerak dengan bebas dan bawalah beban tangan yang kecil, jika Anda menginginkannya.
* Tahan otot perut Anda selama berjalan.
Idealnya, tarik dan tahan otot itu hingga tertarik sekitar sepertiga jalan ke arah tulang belakang. Untuk mencapai tingkatan ini, rilekskan otot perut Anda sepenuhnya dan berlatihlah menahan mereka dalam tiga tahap. Pada tahap pertama, semua otot Anda terikat, tetapi tidak ketat. Pada tahap kedua Anda telah berada pada setengah jalan, dan pada tahap ketiga Anda menarik perut Anda sejauh yang Anda bisa. Niatkan untuk berjalan pada tahap pertama sehingga otot perut Anda terasa kencang, tetapi beri kesempatan pada diri Anda sendiri untuk bernapas dalam-dalam. Ketika Anda berjalan cepat, Anda juga akan memberikan perut Anda latihan ringan.
* Pertahankan bahu Anda agar tidak naik dan membungkuk. Jangan tegang ketika sedang berjalan. Hal ini terjadi jika Anda merasa harus melakukannya. Ketika Anda sedang berada pada kondisi seperti ini, melakukan sesuatu karena Anda merasa harus melakukannya (bukan karena Anda menginginkannya), hal ini terlihat dari bahasa tubuh Anda.
Apabila kepalan tangan dan otot Anda menegang, terutama di bagian leher dan punggung. Jika Anda merasakan seperti ini ketika pertama berjalan cepat, maka berfokuslah saja pada pernapasan untuk melepaskan stres. Selalu berjalan dengan kondisi aman. Jika Anda tidak merasa nyaman dalam lingkungan Anda, Anda tidak akan menikmati jalan cepat ini.
Dalam olahraga jalan cepat, ada beberapa teknik yang harus diperhatikan untuk mengoptimalkan gerak tubuh, sehingga mencapai hasil yang maksimal.
Teknik tersebut terlihat pada gambar berikut ini.
- Postur tubuh lurus dari atas sampai bawah dengan lengan yang santai, tidak tegang.
- Kepala tegak sehingga posisi telinga berada di atas tulang sendi lengan.
- Dagu santai mengarah ke depan, mata melihat sekitar empat meter ke depan.
- Punggung dijaga agar tetap tegak; jangan sampai melenggak-lenggok. Hindari kecenderungan apa pun yang mengakibatkan tubuh condong ke depan melebihi pinggang.
- Otot-otot perut bawah dijaga agar tetap kencang, tidak mengendur. Jika semua teknik dijaga, pinggul akan secara alami tetap lurus dan tidak membuat gerakan menyamping.
- Paha Otot paha harus santai, tidak dikencangkan sewaktu melangkah. Jika semua teknik bagus, seperti ditunjukkan dalam gambar, kondisi ini akan terjadi hampir secara alami.
- Otot lutut harus dikencangkan. Jika semua teknik bagus, seperti tampak pada gambar, maka kondisi lutut seperti ini akan terjadi hampir secara alami.
- Langkah kaki melangkah pendek-pendek, cepat, dengan ayunan langkah lebih di belakang tubuh daripada di depan badan. Jangan mengambil langkah lebar. Selain itu, kaki depan dijaga agar mendarat hampir di bawah tubuh.
- Kaki Tumit kaki depan harus menyentuh tanah terlebih dahulu. Tumit kaki depan tersebut harus tetap menyentuh Iintasan sampai jari kaki belakang terangkat untuk dilangkahkan ke depan.
- Tangan dijaga agar tetap mengepal longgar. Pergelangan tangan jangan lemas dan jari-jari tangan jangan kaku. Tangan diayunkan ke belakang dengan ketinggian rata-rata pinggang. Saat diayunkan ke depan, tangan tidak boleh lebih dari 5 inci jauhnya dari dada.
- Punggung dijaga agar tetap tegak. Jangan berjalan dengan punggung terayun-ayun secara berlebihan.
- Ketika berjalan siku ditekuk dengan sudut 850. Lengan dibiarkan bergerak bebas dekat dengan tubuh. Siku dijaga agar tidak menusuk pinggir perut atau pinggang. Ayunan kepalan tangan diatur hingga sampai pantat di belakang dan tidak lebih tinggi daripada tulang dada di depan.
- Bahu diusahakan tetap santai, khususnya otot antara leher dan tulang sendi lengan. Pundak bergerak seiring ayunan lengan. Jangan mencoba untuk menggerakkannya sendiri.
Banyak orang menikmati jalan cepat karena ini memulihkan tenaga dan menyegarkan, sekaligus memberikan kesempatan untuk melepaskan stres, baik yang berasal dari pikiran maupun jasmani.
Pernapasan Anda akan mendapatkan lebih banyak manfaat dari berjalan dengan bernapas dalam-dalam. Jika Anda menahan otot perut Anda secara berlebihan, maka Anda akan mengalami ketegangan dan bernapas melalui dada (dengan menggunakan bagian atas paru-paru).
Bernapaslah dalam-dalam melalui hidung Anda, dan keluarkan melalui mulut, membawa udara ke paru-paru bagian bawah. Cara ini akan memberikan oksigen pada darah Anda, memulihkan energi, dan mendatangkan relaksasi.
Untuk memulai, buatlah rencana untuk berjalan ke suatu tempat yang berjarak 10 menit. Berjalanlah ke sana dan kembalilah. Dengan demikian, Anda telah menyelesaikan rute 20 menit Anda. Berjalanlah dengan cukup cepat sehingga Anda akan seperti kehilangan napas. Tubuh Anda akan bekerja secara aerobik dan membakar lemak. Lakukan jalan cepat secara berselang-seling sehingga Anda setiap hari akan bergantian melakukan pengencangan tubuh dan berjalan.
Manfaat jalan cepat:
* Mengencangkan tubuh
* Membakar lemak
* Meningkatkan fleksibilitas
* Memperbaiki fungsi jantung dan paru-paru
* Mendorong tingkat energi
* Mendorong sirkulasi darah
* Anda merasa sehat!
Sumber: The No-Gym Workout, oleh Lucy Wyndham-Read
semoga Anda menjadi lebih sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar