A census is the procedure of systematically acquiring and recording information about the members of a given population. It is a regularly occurring and official count of a particular population (www.wikipedia.org). The term is used mostly in connection with national population and door-to-door censuses (to be taken every 10 years according to United Nations recommendations), agriculture, and business censuses; in the latter cases the elements of the 'population' are farms/businesses/etc rather than people. The term itself comes from Latin: during the Roman Republic the census was a list that kept track of all adult males fit for military service.
Sensus dilaksanakan per 10 tahun, Pemerintah Hindia Belanda mulai melakukan sensus pada tahun 1920 & 1930, dilanjutkan oleh pemerintahan Indonesia pada tahun 1961, 1971, 1980, 1990, dan 2000.
Bulan Mei 2010 merupakan sensus ke-enam yang diadakan oleh Pemerintah Indonesia.
Ribuan petugas sensus hasil pelatihan dikerahkan untuk melakukan cacah jiwa 240,271,522 jiwa populasi ke empat dunia (July 2009 est from https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/id.html). Akan tetapi kinerja sensus tahun ini banyak diragukan, karena nampaknya sensus ini hanya menghitung angka statistik, akan tetapi Single Identity Number (SIN)melalui pengambilan sidik jari belum bisa dipenuhi pada sensus kali ini.
Tetapi, saya masih berharap setidaknya data statistik yang dihasilkan pada sensu 2010 tidak menimbulkan berbagai kontroversi seperti waktu-waktu sebelumnya, dengan hanya penulisan ulang data sepuluh tahun yang lalu. Diharapkan diperoleh data kemiskinan dan pengangguran penduduk yang jelas dan berguna dalam penyusunan kebijakan pembangunan berkaitan dengan pemukiman, transportasi, dan pendidikan.
Saya memimpikan siatu saat saya memiliki SIN berteknologi, hingga setiap membuat Kartu Keluarga, Pilkada, Pemilu, pembuatan SIM, SKCK dapat tinggal sekali gesek kartu SIN saja ^_^
Salam,
Sensus dilaksanakan per 10 tahun, Pemerintah Hindia Belanda mulai melakukan sensus pada tahun 1920 & 1930, dilanjutkan oleh pemerintahan Indonesia pada tahun 1961, 1971, 1980, 1990, dan 2000.
Bulan Mei 2010 merupakan sensus ke-enam yang diadakan oleh Pemerintah Indonesia.
Ribuan petugas sensus hasil pelatihan dikerahkan untuk melakukan cacah jiwa 240,271,522 jiwa populasi ke empat dunia (July 2009 est from https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/id.html). Akan tetapi kinerja sensus tahun ini banyak diragukan, karena nampaknya sensus ini hanya menghitung angka statistik, akan tetapi Single Identity Number (SIN)melalui pengambilan sidik jari belum bisa dipenuhi pada sensus kali ini.
Tetapi, saya masih berharap setidaknya data statistik yang dihasilkan pada sensu 2010 tidak menimbulkan berbagai kontroversi seperti waktu-waktu sebelumnya, dengan hanya penulisan ulang data sepuluh tahun yang lalu. Diharapkan diperoleh data kemiskinan dan pengangguran penduduk yang jelas dan berguna dalam penyusunan kebijakan pembangunan berkaitan dengan pemukiman, transportasi, dan pendidikan.
Saya memimpikan siatu saat saya memiliki SIN berteknologi, hingga setiap membuat Kartu Keluarga, Pilkada, Pemilu, pembuatan SIM, SKCK dapat tinggal sekali gesek kartu SIN saja ^_^
Salam,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar